Dia menegaskan demikian: "Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku". Melayani Tuhan dengan tulus haruslah menjadi spirit dan motivasi utama dari setiap umat Tuhan. Dia akan melayani Tuhan seumur hidupnya meskipun dia tahu bahwa dia tidak akan pernah bisa membalas anugerah Tuhan yang besar itu. Dengan memberikan diri-Nya sendiri sebagai korban penebusan dosa Anda, Tuhan Yesus sudah melakukan sesuatu yang terbesar bagi Anda. Hidup Adalah Kesempatan Untuk Melayani Tuhan - Matius 20:1-16 . Minggu, Lemah Putro, Februari 19, 2017. Pdm. Markus Budi Rahardjo . Shalom, Kita disebut orang berbahagia bila dapat beribadah di rumah Allah sebab banyak orang mencari kebahagiaan namun belum mendapatkannya. Kebahagiaan apa yang ditawarkan oleh Firman Tuhan? Seorang pelayan harus melayani sesuai kehendak Tuhan dan bertanggung jawab merespons panggilan karena panggilan itu menyatakan kuasa Allah melalui pertobatan dan pewartaan Kerajaan Allah. Panggilan melayani Tuhan merupakan anugerah yang diberikan seturut kehendak-Nya. 1. Rasa takut atau hormat kepada Tuhan. Rasul Paulus mengetahui bahwa suatu saat ia dan semua orang akan berhadapan dengan takhta pengadilan Kristus. Pemahaman itulah yang melahirkan atau memunculkan rasa takut akan Tuhan dalam hatinya. Motivasi melayani yang benar adalah ucapan syukur karena kasih dan keselamatan yang telah Allah limpahkan dalam kehidupan kita. Hanya dengan motivasi demikianlah kita bisa mengatasi tantangan dan kesulitan dalam pelayanan. Melayani merupakan tanggung jawab dari setiap orang percaya. Melayani juga sebagai bukti kedewasaan rohani seseorang yang mau dipakai oleh Tuhan menjadi alat kemulian-Nya. Karena melayani merupakan sebuah tanggung jawab maka melakukannya pun harus dengan sepenuh hati. 2. 3. 4. KESETIAAN DALAM MELAYANI TUHAN PENDAHULUAN Salah satu karakter Tuhan adalah kesetiaan. Tuhan adalah Allah yang setia ( 2 Tes. 3:3a ). Pribadi yang patut kita teladani soal kesetiaan adalah Tuhan Yesus sendiri. Dia yang dengan setia tunduk kepada apa yang menjadi kehendak BapaNya, sampai harus menyerahkan nyawaNya bagi penebusan dosa Bacaan : Lukas 24:44-53 Seorang penderita kanker sedang mendekati ajalnya. Saya sedang berada di dalam kamarnya ketika keluarga-nya berkumpul mengelilinginya. Ia berbicara kepada satu per satu anaknya, kepada pasangan mereka, dan kepada cucu-cucunya yang masih muda. Dengan lembut dan penuh kasih, ia memberkati mereka masing-masing. Melayani tuhan. Mar 25, 2017 • 3 likes • 1,870 views. Download Now. Download to read offline. Spiritual. Melayani BUKAN DILAYANI Markus 10:45. Hendra Kasenda. 48DK.